Sebuah gempa bumi dahsyat dengan magnitudo (M) 7,7 mengguncang ibu kota Myanmar, menyebabkan korban jiwa dan kerusakan luas. Sekitar 20 orang dilaporkan tewas di sebuah rumah sakit besar di Naypyidaw akibat dampak gempa tersebut.
Detail Kejadian
-**Lokasi dan Korban **: Rumah sakit umum di Naypyidaw, yang memiliki kapasitas 1.000 tempat tidur, menerima sekitar 20 korban tewas dan banyak orang lainnya mengalami luka-luka. Korban tewas tiba di rumah sakit setelah gempa melanda.
-**Permintaan Bantuan **: Junta militer Myanmar, yang dipimpin oleh Min Aung Hlaing, meminta bantuan kemanusiaan internasional. Keadaan darurat diumumkan di 6 wilayah, termasuk Sagaing, Mandalay, Magway, Negara Bagian Shan, Naypyidaw, dan Bago.
-**Aksi Junta Militer **: Meskipun seringkali terisolasi, junta militer memohon bantuan, yang menunjukkan potensi skala bantuan yang besar. Zaw Min Tun, juru bicara junta, menyatakan perlunya donor darah di beberapa daerah yang terdampak.
Pemangku Kepentingan
-**Pemerintah dan Bantuan **: Pemerintah Myanmar mengajukan permohonan bantuan darah bagi pasien di beberapa kota, termasuk Mandalay, Naypyidaw, dan Sagaing.
-**Akses Informasi **: Identitas dokter yang memberikan keterangan tentang korban di rumah sakit dirahasiakan dalam laporan yang dilansir oleh AFP pada Jumat, 28 Maret 2025.
Kejadian ini menegaskan urgensi bantuan internasional dalam penanganan dampak bencana alam, di tengah kondisi politik dan kemanusiaan yang kompleks di Myanmar.
Dahsyatnya Gempa M 7,7 Myanmar Menyebabkan Ambruhnya Gedung di Thailand